15 Single Terbaik AKB48

Salah satu daya tarik utama dari AKB48 adalah berbagai single mereka yang selalu laris dibeli oleh para fans di seluruh dunia. Memang, selain photobook dan live performance, single adalah salah satu komoditas utama AKB48 yang dipasarkan di dunia entertainment Jepang. Lewat single yang mereka rilis ini pula popularitas dan kesuksesan AKB48 bisa dinilai secara objektif.

Dari segi penjualan, single-single yang dirilis AKB48 juga mengalami sukses besar. Sejak tahun 2010, produk jenis ini selalu terjual di atas satu juta kopi. Nah, di antara single yang sudah dirilis AKB48, manakah yang terbaik? Simak saja rankingnya versi Ngidol.com berikut:

15. Koi Suru Fortune Cookie

Member yang tampil dalam single ini dipilih berdasarkan peringkat yang mereka dapatkan di Senbatsu Sousenkyo 2013. Rino Sashihara tampil sebagai center dalam "Koi Suru Fortune Cookie" yang disajikan dalam gerakan koreografi yang tidak terlalu enerjik, namun terkesan sangat cute. Tak hanya itu, para fans AKB48 yang terdiri dari berbagai kalangan, seperti remaja, ibu rumah tangga, dan fans dari golongan selebritis juga dilibatkan dalam pembuatan musik video lagu ini. 

14. Manatsu no Sounds Good!

Manatsu no Sounds Good! adalah penampilan terakhir bagi Atsuko Maeda dalam single AKB48. Tema musim panas diangkat dalam berbagai lagu di dalam single ini. Dalam lagu utama, "Manatsu no Sounds Good!" menampilkan 36 member AKB48, termasuk beberapa member junior dari Team K seperti Rina Kawaei, Haruka Shimazaki, dan Maria Abe. Selain itu, setidaknya ada satu member dari setiap sister group AKB48 yang ditampilkan dalam musik video "Manatsu no Sounds Good!"

13. Kaze wa Fuiteiru

Dalam single ini, AKB48 membuktikan bahwa mereka bukan hanya grup musik yang mencari keuntungan semata. Kaze wa Fuiteru secara khusus dirilis untuk meringankan penderitaan beban korban bencana Tsunami di Tohoku pada tahun 2011. Sebagian besar penjualan single ini juga disumbangkan untuk para korban tersebut, mencapai jumlah lebih dari satu milyar Yen. Tak hanya itu, selama masa promosi, para member berkeliling ke berbagai daerah korban Tsunami dan mengadakan konser amal di sana.

12. River

Dari segi musikalisasi dan nilai-nilai artistik, River mungkin merupakan yang terbaik di antara single lain yang pernah dirilis oleh AKB48. Lagu "River" sangat berbeda dari lagu-lagu lain yang sebelumnya dibawakan AKB48, yang selalu terkesan ceria dan penuh warna. "River" terkesan gelap, kelam, namun sangat powerful dan berkesan bagi para pendengar. Tak hanya itu, video klip "River" juga dibuat dengan kesan yang sangat cool, keren, dan disajikan dalam gerakan koreografi yang tegas.

11. Gingham Check

Gingham Check adalah single pertama AKB48 yang dirilis setelah kelulusan Atsuko Maeda. Mencoba menutupi hilangnya sosok Acchan yang begitu dominan, manajemen AKB48 terlihat tidak tanggung-tanggung dalam menggarap video musik "Gingham Check." Sutradara terkenal asal Amerika Serikat, Josep Kahn, didatangkan khusus untuk mengerjakan video musik "Gingham Check." Tak hanya itu, aktor-aktor terkenal seperti Hideo Ishiguro dan Dori Sakurada juga dilibatkan di dalamnya.

10. Ue kara Mariko

Hingga saat ini, Ue kara Mariko adalah single terlaris yang pemilihan membernya ditentukan melalui Turnamen Janken. Yang membuat Ue kara Mariko terlihat unik adalah sosok Mariko Shinoda sebagai center yang ditampilkan dengan sangat dominan, baik dalam cover single maupun dalam musik video. Judul single ini sendiri berarti "Mariko, dari atas." single ini juga merupakan satu-satunya penampilan Mariko Shinoda sebagai seorang center selama berkarir di AKB48.

9. UZA

Salah satu hal yang membuat UZA terlihat sangat menarik adalah konsep kostum, gerakan koreografi, dan nuansa dalam musik video yang semuanya dibuat dengan sangat cermat. UZA sangat berbeda dengan kebanyakan lagu AKB48 yang lain, di mana dalam lagu ini kesan "Gothic" dan suram sangat ditonjolkan. Para member berpakaian serba gelap, dengan riasan make-up yang terlihat sedikit menyeramkan. Satu lagi, gerakan koreografi dalam UZA sering dianggap sebagai koreografi tersulit dalam AKB48.

8. Flying Get

"Flying Get" adalah lagu yang sangat enerjik dan bersemangat, baik dari segi lirik, nada, musik, dan gerakan koreografi. single ini bisa dibilang sebagai salah satu penampilan terbaik Atsuko Maeda sebagai center AKB48. Tak hanya itu, "Flying Get" juga mencatat prestasi luar biasa, sebagai single pertama dalam chart Oricon yang terjual lebih dari satu juta kopi di hari pertama penjualannya. Tak hanya itu, single ini juga dianugerahi Grand Prix Award dalam 53rd Annual Japan Record Awards.

7. Oogoe Diamond

Salah satu hal yang paling menonjol dalam Oogoe Diamond adalah adanya seorang member non-AKB yang masih berusia 11 tahun yang tampil sebagai seorang center. Gadis tersebut adalah Jurina Matsui, sosok yang ditahun-tahun berikutnya dikenal sebagai member tercantik dan terpopuler di SKE48. Oogoe Diamond adalah salah satu single terbaik yang dirilis AKB48 sebelum mereka dikenal sebagai artis internasional. Lirik dan musik lagu ini sangat cocok untuk membangkitkan semangat para pendengarnya.

6. Aitakatta

"Aitakatta" adalah salah satu single paling bersejarah di AKB48. "Aitakatta" merupakan single pertama yang dirilis AKB48 dibawah naungan rumah produksi resmi, setelah dua single sebelumnya diproduksi secara indie. Walaupun sudah dirilis lebih dari tujuh tahun yang lalu, lagu "Aitakatta" masih menjadi salah satu lagu wajib yang dibawakan AKB48 setiap kali mereka tampil di konser-konser luar negeri. 

5. Give Me Five!

Salah satu hal yang membuat Give Me Five! begitu spesial adalah dalam single ini para personil AKB48 tidak hanya menari dan menyanyi, namun mereka juga harus memainkan alat musik. AKB48 membentuk sebuah band yang diberi nama "Baby Blossom," di mana mereka memainkan alat musik dan menyanyikan lagu "Give Me Five!" secara live. Hebatnya lagi, hampir sebagian besar member AKB48 yang berpartisipasi dalam lagu ini sebelumnya belum pernah memainkan alat musik, dan mereka hanya diberi waktu beberapa bulan untuk mempelajari instrumen masing-masing sebelum peluncuran single.

4. Heavy Rotation

Singel inilah yang menjadi awal popularitas AKB48 di dunia internasional. Hingga kini, video musik Heavy Rotation merupakan salah satu video terbanyak yang disaksikan di YouTube, dengan jumlah views yang sudah menembus angka 99 juta. Selain memiliki lirik yang ceria, easy to listen, dan catchy; Heavy Rotation juga disajikan dalam musik video yang sedikit provokatif dan kontroversial. Dalam video musik lagu ini, para member ditampilkan dalam pakaian yang sangat seksi, dengan berbagai adegan yang terkesan sugestif, seperti berciuman antar member dan adegan mandi dalam bathtub.

3. Sakura no Hanabiratachi

Nilai sejarah dari "Sakura no Hanabiratachi" sangat tinggi, terutama bagi member AKB48 Generasi Pertama. "Sakura no Hanabiratachi" adalah single pertama yang dirilis oleh AKB48. Pertama kali dirilis pada tahun 2006, single ini dibuat versi remake-nya di tahun 2008. Tak hanya itu, lagu "Sakura no Hanabiratachi" adalah lagu yang digunakan sebagai lagu utama pengiring kelulusan Atsuko Maeda, sosok yang sangat dominan dan populer di AKB48.

2. Sayonara Crawl

"Sayonara Crawl" adalah singel AKB48 paling sukses dari segi penjualan. Hingga saat ini, "Sayonara Crawl"  masih memegang rekor sebagai single AKB48 dengan jumlah penjualan terbanyak. Baru satu hari dirilis, single ini sudah terjual sebanyak 1,4 juta kopi. Tak hanya itu, dalam lagu utama "Sayonara Crawl," ada empat member yang secara bersamaan ditampilkan sebagai center, yaitu: Mayu Watanabe, Yuko Oshima, Tomomi Itano, dan Haruka Shimazaki.

1. Beginner

Tak hanya dari segi kualitas, "Beginner" juga memiliki nilai sejarah yang sangat tinggi bagi penggemar AKB48. Single ini adalah karya AKB48 yang pertama kali menembus angka penjualan satu juta kopi. "Beginner" dianggap sebagai titik di mana popularitas AKB48 sudah diakui di Jepang sebagai salah satu grup musik elit dalam industri J-Pop. Tak hanya itu, lirik dalam lagu ini juga sangat bermakna, seolah mengingatkan kita untuk selalu mengejar mimpi tanpa mengenal rasa putus asa dan takut.